Wisata Papua: Noken, Tas Tradisional yang Bisa Jadi Oleh-oleh saat Melancong ke Bumi Cenderawasih

Diposting pada

TRIBUN-PAPUA.COM – Berwisata ke Papua tak lengkap jika tak membeli oleh-oleh. Noken merupakan hasil kerajinan tangan khas Papua yang bisa dijadikan oleh-oleh saat berwisata ke Bumi Cenderawasih.

Dibuat dengan bahan alam, noken merupakan tas rajut yang merupakan tas tradisional masyarakat Papua.

Noken biasanya dibuat oleh wanita Papua dari serat pohon, kulit kayu atau daun yang diproses menajdi benang yang kuat.

Baca juga: Wisata Papua: Mencicipi Ulat Sagu yang Jadi Kuliner Khas Papua, Berani?

Toko souvenir Noken di Jalan Perikanan nomor 76 Hamadi Pasar, Kota Jayapura, Papua.
Toko souvenir Noken di Jalan Perikanan nomor 76 Hamadi Pasar, Kota Jayapura, Papua. (Tribun-Papua.com/Nadila Larajina)

Penggunaan noken bisa dbilang unik.

Masyarakat Papua tak membawa noken memakai tangan melainkan dengan kepala.

Noken ditetapkan sebagai warisan kebudayaan tak benda UNESCO pada 4 Desember 2012.

Kegunaan

Noken biasanya digunakan untuk mengangkut hasil pertanian seperti umbi-umbian dan sayuran.

Tas ini juga biasa digunakan untuk membawa barang dagangan ke pasar.

Noken juga digunakan untuk membawa hasil laut, kayu, bayi, hewan kecil, belanjaan, uang, serta makanan.

Baca juga: Wisata Papua: Mengenal Tradisi Snap Mor yang Terkenal di Biak


Artikel ini bersumber dari : papua.tribunnews.com.

Baca Juga :   Lomba Foto Komunitas Fotografi di Bogor
  • Baca Artikel Menarik Lainnya dari Travelling.Web.id di Google News

  • Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *