TIMESINDONESIA, MADIUN – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas PGRI Madiun (UNIPMA) kembali melantik dan menyudisium sarjana baru di Gedung graha Cendekia UNIPMA, Kamis (1/9/2022).
Sebanyak 509 sarjana baru dari 13 program studi (prodi) masing-masing Pendidikan Guru Sekolah Dasar (116), Pendidikan Guru PAUD (17), BK (59), PPKn (15), Pendidikan Sejarah (10), Pendidikan Akuntansi (25), Pendidikan Ekonomi (24), PBSI (46), PBI (50), Pendidikan Matematika (62), Pendidikan Biologi (18), Pendidikan Fisika (12), PTE (7) secara resmi diyudisium dan dilantik oleh Dekan FKIP UNIPMA Madiun Dr. Sardulo Gembong, M.Pd.
Mahasiswa Yudisium FKIP UNIPMA. (Foto: Humas UNIPMA for TIMES Indonesia)
Wakil Rektor Bidang I, Dr. Elva Nuraina, S.E., M.Si. meminta seluruh sarjana baru yang telah dilantik untuk dapat memanfaatkan ilmu yang didapatkan sebagai bekal untuk mendapatkan pekerjaan bahkan untuk membuka lapangan kerja.
Menjadi seorang guru harus beradaptasi dengan cepat, mampu memberi energi positif bagi masyarakat, belajar bukan dijadikan kewajiban melainkan kebutuhan, terus menjadi inovator, inisiator, dan mempunyai semangat juang yang tinggi,” kata Wakil Rektor Bidang I.
Kaprodi saat menyerahkan cinderamata kepada mahasiswa yudisium. (Foto: Humas UNIPMA for TIMES Indonesia)
Ditambahkan, untuk menjadi seorang guru lebih diutamakan memiliki sertifikat pendidik melalui Program Profesi Guru (PPG) untuk itu beliau berharap kepada alumni baru yang telah dilantik agar mengikuti Program PPG, mengingat FKIP UNIPMA juga sebagai salah satu kampus yang diberikan kepercayaan sebagai penyelenggara Pendidikan Profesi Guru (PPG),” ujarnya. (*)
**) Dapatkan update informasi pilihan setiap hari dari TIMES Indonesia dengan bergabung di Grup Telegram TI Update. Caranya, klik link ini dan join. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi Telegram di HP.
Artikel ini bersumber dari : www.timesindonesia.co.id.